Ibnu Malik Al-Habsy

 

Cara Kerja Mata Kodok     Kodok adalah hewan amphibi yang memiliki mata besar dan berposisi di bagian atas kepala. Mereka mempunyai area pengelihatan sebesar 180 derajat. Secara keseluruhan, kodok memiliki jarak pengelihatan yang pendek dengan fokus 15 cm. mereka memiliki permasalan dalam membedakan dari ukuran dan jarak pada benda yang jaraknya lebih dari 6 inci atau 15cm. Kodok memiliki 2 tipe pengelihatan yang bebeda pada tahap perkembangan. saat menjadi berudu, mereka melihat dengan cara seperti ikan pada umumnya. Seiring waktu berjalan, berudu akan bermetamorfosis menjadi kodok sehingga lensa mata akan berubah dan lebih mirip dengan mata hewan darat pada umumnya. Kodok setelah sepenuhnya menjadi dewasa, mereka dapat melihat secara baik pada perairan dan daratan yang bisa dikatakan hyperoptic (hiperoptik).         Mata kodok adalah mata yang bertipe trikomatik yang mampu membedakan tiga warna yang berbeda. Pengelihatan kodok memiliki lense yang bisa memfilter cahaya UV untuk member

  Pertemuan 11 & 12 Pada pertemuan minggu ke 11, Kami belajar melalui V-Class kembali. Diberikan juga quiz mengenai materi yang akan saya jelaskan secara singkat. Pada minggu ke 12 kami tidak belajar apapun, melainkan hanya diberikan informasi bahwa penilaian dalam mata kuliah ini akan bergantung kepada blogspot yang kami buat dan Ujian Akhir Semester, sehingga saya membuat blog ini dengan 3 tujuan :  1. Agar informasi yang saya berikan bermanfaat dalam kehidupan nyata, karena sering sekali kita tidak sadari bahwa apa yang kita lakukan sangat berkaitan dengan mata kuliah ini. 2. Membuat kita sadar bahwa kita tidak perlu menghafal kuat dalam belajar, cukup memahaminya saja secara sederhana sehingga suatu saat kita mungkin membutuhan informasi ini secara tidak langsung. Karena saya sendiri sering mengalami hal ini dan saya berterima kasih kepada guru dan dosen yang membantu saya agar dapat memahami beberapa materi dalam pembelajaran ini. 3. Mendapati nilai yang baik Materi :  Terdapa

  Pertemuan 9 & 10     Pada pertemuan minggu ke 9, saya belajar melalui V-Class. Materi yang saya dapati mengenai tentang "Sosiologi Komunikasi". Diberikan juga tugas quiz pada saat pembelajaran minggu tersebut. Untuk minggu ke 10, kami masih melanjuti materi yang sama tetapi di berikan penjelasan lebih lanjut. Setelah mempelajari materi ini, beberapa dari kami juga mempersentasikan mengenai tugas yang sudah diberikan pada minggu ke 8 mengenai analisis budaya yang menjadi kebudayaan di sekitar. Materi : Struktur Sosial terbagi menjadi 4 bagian :      1.  Formal Primer       : Kelompok sosial yang bersifat formal dan tersetruktur namun tidak memiliki aturan yang ketat. Contoh : Keluarga      2. Formal Sekunder   : Kelompok sosial yang bersifat formal, terstruktur, dan memiliki aturan yang tegas dan ketat. Kelas kelompok ini memiliki kebijakan yang berlaku saat kita memasukinya dan kebijakan ini sudah disepakati oleh anggota dalam kelompok tersebut. Contoh : Organisasi, Pem

  Pertemuan 7 & 8     Untuk pertemuan 7, Materi tidak ada dan pembelajaran dilakukan secara vclass, tetapi untuk pertemuan 8 diberikan secara offline mengenai kebudayaan dan masyarakat. Materi : Masyarakat adalah orang yang hidup bersama yang menghasilkan kebudayaan. Budaya adalah adalah cipta, rasa, dan karsa suatu masyarakat, sedangkan Kebudayaan adalah hasil dari cipta, rasa, dan karsa masyarakat tersebut. Ada 4 sifat hakekat dari kebudayaan : Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perikelakuan manusia Kebudayaan telah ada terlebih dahulu daripada lahirnya generasi tertentu, dan tidak akan mati dengan habisnya usia generasi yang bersangkutan Kebudayaan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisikan kewajiban-kewajiban, dan larangan-larangan dan tindakan yang diizinkan Kebudayaan bersifat universal, tetapi perwujudan kebudayaan mempunyai ciri-ciri yang khusus sesuai dengan situasi dan lokasinya. Setelah mempelajari

  Pertemuan 5 & 6    Untuk pertemuan ke 5, Pembelajaran dilakukan secara online dan akan mempelajari mengenai interaksi sosial. Materi : Interaksi sosial adalah Hubungan timbal balik anatara dua orang atau lebih, dan masing-masing orang yang terlibat di dalamnya memainkan peran secara aktif. Syarat terjadinya sosial ada 2, yaitu : Komunikasi    : Proses pertukaran pikiran, ide-ide, serta perasaan satu sama lain dan arahnya jelas. Kontak Sosial : Hubungan antar satu pihak dengan pihak lain yang merupakan awal terjadinya interaksi sosial dan masing-masing pihak saling bereaksi antara satu dengan yang lain, meski tidak harus bersentuhan secara fisik. Sifat Interaksi sosial ada 2 juga, yaitu : Primer       : Terjadi apabila individu/kelompok bertemu secara langsung Sekunder  : Berinteraksi dengan melalui perantara seperti video call Interaksi sosial memiliki 3 jenis, diantaranya : Kelompok & Kelompok Individu & Individu Kelompok & Individu Ada juga beberapa bentuk interaks

  Pertemuan 3 & 4     Untuk Pertemuan minggu ke 3, materi yang diberikan secara online melalui Google meet. Diberikan juga tugas mengenai penjelasan mengenai "Feminisme Liberal" dengan perspektif kontra. Materi : Ruang lingkup sosial ada 4 tipe, yaitu : Sosiologi Community Communication Teknologi Telematika Terdapat 5 perspektif sosial, diantaranya : Perspektif Media               : saluran pesan yang dapat digunakan sebagai sarana komunikasi dari seseorang kepada orang lain yang tidak ada dihadapannya Perspektif Fungsionalis     : Perspektif yang melihat masyarakat dalam suatu jaringan kelompok yang bekerja sama secara terorganisasi Perspektif Konflik               : Setiap masyarakat terintegrasi di atas penguasaan atau dominasi oleh sejumlah orang atau sejumlah orang-orang yang lain Perspektif Psikolog Sosial : Psikologi sosial adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia Perspektif Feminisme        : Berasumsi bahwa gender adalah sebuah kategori yang